JT - Real Madrid telah melaporkan tindakan rasisme yang dialami oleh penyerang asal Brasil, Vinicius Junior, yang diduga dilakukan oleh oknum pendukung Atletico Madrid dan Barcelona.
"Real Madrid CF telah mengajukan pengaduan ke Kejaksaan Negara Spanyol atas pelanggaran kebencian dan diskriminasi yang terkait dengan pelecehan rasis dan penuh kebencian yang ditujukan kepada pemain kami Vinicius Junior," demikian pernyataan resmi klub seperti yang dilaporkan oleh AFP, Jumat (15/3) waktu setempat.
Baca juga : Dua Pembalap Pertamina Enduro VR46 Tak Sabar Berlaga di MotoGp 2024
"Real Madrid mengutuk kekerasan rasisme, diskriminasi, dan kebencian... yang sayangnya telah menjadi kekhawatiran berulang dan berkelanjutan selama beberapa waktu," tambah pernyataan tersebut.
Laporan ini muncul setelah video yang menunjukkan nyanyian rasis kepada Vinicius beredar di media sosial, yang diduga dilakukan oleh oknum penggemar di luar Stadion Metropolitano Atletico Madrid sebelum pertandingan Liga Champions melawan Inter Milan pada Rabu (13/3).
Pada Kamis (14/3), Vinicius, yang berusia 23 tahun, meminta Liga Champions dan UEFA untuk mengambil tindakan atas video rasisme tersebut.
Baca juga : IADO Perketat Pengawasan Anti-Doping di PON Aceh-Sumut 2024
"Ini adalah kenyataan menyedihkan yang terjadi bahkan selama pertandingan di mana saya tidak hadir," tulis Vinicius dalam unggahan di media sosial.
Real Madrid juga mencurigai adanya pelanggaran rasisme yang terdengar "di area sekitar Stadion Olimpiade Montjuic" sebelum pertandingan Barcelona melawan Napoli pada Selasa (12/3).