JAKARTATERKINI.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi sedang melakukan pendataan kerugian akibat bencana angin puting beliung yang merusak puluhan rumah di dua kelurahan di Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Sabtu (27/1). Kerugian yang tercatat lebih dari Rp100 juta.
Kalak BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat, menyampaikan hasil pendataan tim lapangan di lokasi bencana angin puting beliung di Kelurahan Cibeureumhilir dan Limusnunggal mencapai Rp116 juta.
Baca juga : Pemkot Tangerang Imbau Masyarakat Waspada Terhadap Penipuan Seleksi CPNS
"Kerugian ini diperhitungkan berdasarkan dampak bencana, seperti kerusakan berat pada dua rumah yang menyebabkan kerugian masing-masing Rp25 juta," ujarnya.
Rinciannya, tiga unit rumah rusak sedang menyebabkan kerugian Rp30 juta, atau Rp10 juta per rumah, dan 18 rumah rusak ringan dengan total kerugian Rp36 juta, atau Rp2 juta per rumah. Meski demikian, BPBD masih melakukan verifikasi data karena jumlah rumah yang rusak mengalami perubahan.
"Awalnya dilaporkan 31 unit, namun setelah diverifikasi, hanya 23 unit yang terdampak di dua kelurahan," katanya.
Baca juga : Wisata Olahraga Menjadi Tren Baru di Kepulauan Riau Setelah Pandemi Covid-19
Novian menjelaskan bahwa delapan unit rumah yang awalnya dianggap rusak ringan ternyata tidak terdampak atau hanya mengalami kerusakan kecil.