JAKARTATERKINI.ID - Puluhan warga Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dikabarkan mengalami keracunan pada Sabtu, diduga akibat kebocoran gas dari pabrik PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II Karawang.
Nani, salah seorang warga Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, yang terdampak keracunan gas dari pabrik Pindo Deli 2, mengungkapkan bahwa gejala pertama muncul pada Sabtu malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Baca juga : Bapenda Lombok Tengah Targetkan PAD Rp7 Miliar dari Pajak MotoGP 2024
"Saya mengalami pusing dan muntah-muntah secara tiba-tiba setelah menghirup gas dari pabrik PT Pindo Deli 2, sementara beberapa warga lainnya bahkan sampai pingsan," ungkapnya.
Sejumlah warga Desa Kutamekar yang terdampak keracunan gas pabrik segera dibawa ke Rumah Sakit Rosela Karawang untuk mendapatkan penanganan. Beberapa di antara mereka bahkan memerlukan tabung oksigen karena kesulitan bernafas.
Kejadian keracunan gas dari Pindo Deli bukan yang pertama kalinya terjadi. Dua tahun sebelumnya, insiden serupa terjadi akibat kebocoran gas pabrik yang menyebabkan keracunan warga.
Baca juga : Trenggalek Mulai Mitigasi Lonjakan Kasus Demam Berdarah
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, beserta jajarannya langsung menjenguk sejumlah korban keracunan gas pabrik Pindo Deli 2 di Rumah Sakit Rosela.
Menurut data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, terdapat 43 warga Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, yang terdampak keracunan gas dari pabrik Pindo Deli 2. Dari puluhan warga yang terdampak, sembilan di antaranya adalah bayi.
Bagikan
