JAKARTATERKINI.ID - PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, bersama dengan anak usahanya, PT Hotel Indonesia Natour (HIN), melakukan kegiatan pembersihan sampah di Pantai Sanur, Bali, serta menanam pohon di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendorong pariwisata berkelanjutan dan menciptakan lingkungan hijau di kawasan pariwisata.

Herdy Harman, Direktur SDM & Digital InJourney, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari komitmen perusahaan untuk menciptakan lingkungan hijau dalam mendukung pengembangan kawasan pariwisata yang berkelanjutan. KEK Sanur diharapkan tidak hanya menjadi destinasi utama untuk wellness tourism, tetapi juga menjadi kawasan ekonomi khusus yang ramah lingkungan.

Aksi bersih-bersih sampah di sepanjang Pantai Sanur dilakukan pada Rabu (10/1) dan melibatkan lebih dari 100 orang manajemen HIN Group, serta direksi dan komisaris HIN. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan.

Direktur Utama HIN, Christine Hutabarat, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pelestarian lingkungan dan green environment. Kegiatan beach clean-up berhasil mengumpulkan sekitar 100 kg sampah, yang kemudian dikirimkan ke Tempat Penyimpanan Sampah Sementara (TPSS) Utilitas KEK Sanur untuk proses lebih lanjut.

Selanjutnya, dilakukan kegiatan penanaman pohon di ethnomedicinal botanic garden, salah satu fasilitas di KEK Sanur. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keanekaragaman tanaman di kebun botani ethnomedicinal dan menciptakan lingkungan hidup berkelanjutan.

KEK Sanur merupakan kawasan ekonomi khusus kesehatan pertama di Indonesia sebagai "World Class Medical & Wellness Centre." Kawasan ini menawarkan perjalanan end to end yang mengintegrasikan layanan kesehatan dan pariwisata, termasuk layanan kesehatan, akomodasi hotel, dan fasilitas pendukung lainnya. Pengembangan KEK Sanur diharapkan dapat menjadi diversifikasi dan akselerator peningkatan perekonomian Indonesia.