JAKARTATERKINI.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, mengumumkan bahwa pembangunan jalur kereta api ganda (double track) di petak lokasi kecelakaan KA Turangga dan KA Commuterline Bandung Raya akan selesai pada pertengahan 2024.
Baca juga : Polda Metro Jaya harap Momentum Lebaran Membawa keberkahan untuk Semua
Lokasi kecelakaan di petak jalur Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka di Kabupaten Bandung hanya memiliki satu jalur, menyulitkan dan menghambat laju lalu lintas kereta api.
"Pembangunan double track kata Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Mohammad Risal Wasal), semester 1 tahun 2024 ini selesai untuk di lokasi kemarin, sehingga double track semua di Bandung sudah beres pada semester 1 tahun 2024," kata Bey di Kantor PT KAI, Bandung, Jawa Barat, Sabtu.
Hal senada diungkapkan oleh Direktur Utama (Dirut) PT KAI, Didiek Hartantyo, bahwa dalam proyek jalur ganda ini, PT KAI juga meningkatkan sistem persinyalan.
Baca juga : Pemkab Bekasi Siapkan Anggaran Rp6 Miliar Bebaskan Jalan Kalimalang
Didiek mengatakan bahwa pembangunan jalur ganda ini dilakukan di seluruh wilayah jalur KA di Bandung Raya dan akan selesai pada semester 1 tahun 2024 dengan kendala pembebasan lahan yang telah berhasil diselesaikan.
"Kendala memang pembebasan lahan. Jadi double track ini, termasuk peningkatan sistem persinyalan yang tadi mekanik elektrik, ini jalur di Bandung untuk double track semester 1 ini selesai semua tinggal satu petak lagi, jadi Juni insya Allah selesai," tuturnya.