JT - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan kesiapan infrastruktur jalan dan 393 Posko mudik dan tanggap bencana dalam rangka mendukung mudik Lebaran tahun ini.
“Pertama, Kementerian PU memastikan seluruh jalan nasional di lintas utama dalam kondisi mantap, tidak ada lubang, serta bangunan pelengkap jalan dalam kondisi baik," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Roy Rizali Anwar di Jakarta, Senin.
Baca juga : KAI DAOP 1 Catat Arus Balik Pengguna KA Jarak Jauh Masih Tinggi
Kementerian PU juga memberlakukan diskon tarif tol sebesar 20% dan memastikan terpenuhinya SPM (Standar Pelayanan Minimal) dalam meningkatkan pelayanan jalan tol. Serta memfungsikan tambahan beberapa ruas jalan tol tanpa tarif dan tambahan tempat istirahat dan pelayanan (TIP) atau rest area operasional.
Dalam rangka menyambut Idul Fitri 1446 H tahun 2025, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus berupaya mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik lebaran. Selain memastikan kesiapan infrastruktur, Kementerian PU juga telah menyiapkan berbagai strategi yang dapat mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik lebaran.
Kementerian PU juga akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, BMKG, BUJT dan K/L lain yang terkait untuk mendukung kelancaran lalu lintas.
Baca juga : Hasto Jalani Pemeriksaan, KPK Ajukan 21 Pertanyaan
“Kementerian PU juga telah menyiagakan total 393 posko dan tim tanggap bencana untuk mengantisipasi kondisi darurat pada titik-titik rawan bencana di jalan tol dan jalan nasional. Kementerian PU juga telah mengidentifikasi 660 titik lokasi rawan longsor dan 298 titik lokasi rawan banjir pada ruas jalan nasional di seluruh Indonesia,” kata Roy.
Sebagai tindak lanjut, Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga telah menyiapkan Disaster Relief Unit (DRU) berupa 440 unit alat berat dan 137 titik material seperti sand bag, bronjong, jembatan bailey, sheet pile, dan lain-lain.