JT - Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu, meminta panitia Ramadhan Fair XIX Tahun 2025 untuk mengingatkan para pedagang agar menghentikan aktivitas jual-beli saat umat Muslim melaksanakan shalat tarawih.
"Perhelatan ini harus tetap menghargai umat Muslim yang tengah beribadah. Apalagi lokasi kegiatan ini berdekatan dengan Masjid Raya Al-Mashun," ujar Rico di Medan, Minggu.
Baca juga : Samsat Keliling Bantu Pembayaran Pajak Kendaraan di 14 Wilayah Jadetabek
Rico juga menginstruksikan panitia untuk meningkatkan keamanan serta mengimbau pedagang dan pengunjung agar menjaga ketertiban, terutama saat memasuki waktu shalat tarawih. Menurutnya, kegiatan Ramadhan Fair yang berlangsung setiap tahun harus tetap berjalan dengan lancar tanpa mengganggu kenyamanan masyarakat, terutama mereka yang menjalankan ibadah puasa.
"Setiap tahun, Ramadhan Fair selalu dinanti masyarakat. Keramaian pasti terjadi, maka mari kita jaga keamanan dan ketertiban agar kegiatan ini tetap kondusif," katanya.
Selain menjadi ajang hiburan, Ramadhan Fair juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dengan melibatkan ratusan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari berbagai kecamatan di Kota Medan.
Baca juga : Pemkab Bekasi Bahas Makna Filosofi Logo Hari Jadi ke-74
"Dengan banyaknya acara dan ramainya pengunjung, para pelaku UMKM bisa mendapatkan rezeki, sehingga terjadi perputaran ekonomi," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Medan, Benny Sinomba Siregar, mengatakan bahwa Ramadhan Fair XIX Tahun 2025 akan berlangsung pada 8-27 Maret 2025 di dua lokasi, yakni Taman Sri Deli yang berada di samping Masjid Raya Al-Mashun, Kecamatan Medan Kota, serta Lapangan Warna Warni Martubung di Kecamatan Medan Labuhan.