JT – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DKI Jakarta mengajak masyarakat mengisi malam Ramadhan dengan Program "Jakarta Mengaji" yang diadakan empat kali sepekan setelah salat tarawih.
"'Jakarta Mengaji' adalah program yang dirancang untuk mengisi kegiatan di bulan suci Ramadhan. Jadi setiap habis tarawih ada tadarus melalui program ini," ujar Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Adib, Jumat (28/2).
Baca juga : Jika Tidak Mampu, Apakah Masih Perlu Membayar Zakat Fitrah?
Program ini akan disiarkan langsung melalui kanal media sosial Kanwil Kemenag DKI dan aplikasi Zoom. Peserta akan diajak mengenal dan memahami Bahasa Arab Al Quran menggunakan metode "Smart Method Bilqalam", yang memungkinkan pemahaman dalam sembilan jam.
Menurut Adib, metode ini mempermudah masyarakat dalam memahami makna kandungan ayat-ayat Al Quran, khususnya surah pendek di Juz Amma.
"Ini adalah ikhtiar untuk lebih mendekatkan diri dan mencintai Al Quran, serta menjadikan versi terbaik diri kita di bulan Ramadhan melalui kajian ayat-ayat suci," jelasnya.
Baca juga : Ketua PWNU Jatim: Puasa Ramadhan Bangun Pribadi Berakhlak Luhur
Kemenag DKI bekerja sama dengan madrasah, majelis taklim, dan Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) untuk mengajak para peserta didik mengikuti program ini.
"Diharapkan guru-guru Bahasa Arab dan guru Al Quran-Hadist di madrasah dapat memotivasi siswa-siswi mereka untuk ikut serta dalam kegiatan ini," tambah Adib.