JT - Anggota DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth menyatakan dukungannya terhadap rencana pembangunan "Giant Mangrove Wall" yang diusulkan Gubernur DKI Jakarta terpilih, Pramono Anung.
Proyek ini bertujuan untuk mengantisipasi banjir rob, abrasi, serta kerusakan lingkungan di wilayah pesisir Jakarta.
Baca juga : Peringatan Dini BMKG: Waspada Banjir Pesisir atau Rob di Jakarta Utara
“Kami menyaksikan bahwa pesisir ini mengalami banyak permasalahan seperti abrasi, intrusi laut, dan kerusakan lingkungan lainnya. Salah satu jalan keluar adalah menanam mangrove. Sebagai sahabat Mas Pram, saya sangat mendukung program luar biasa ini,” ujar Hardiyanto saat mengikuti penanaman mangrove di Hutan Lindung Mangrove Angke Kapuk, Penjaringan, Jakarta, Rabu (5/2).
Menurut Hardiyanto, keberadaan pohon mangrove memiliki peran penting dalam menjaga ekosistem laut dan memberikan manfaat bagi masyarakat pesisir Jakarta.
"Gebrakan ini menjadi terobosan baru yang dapat membawa manfaat besar. Kami akan secara konsisten melakukan kegiatan penanaman mangrove, yang dimulai hari ini. Bulan depan, kami akan berkolaborasi dengan Dinas Kehutanan dan Pertamanan, dengan target penanaman mangrove setiap bulan," ujarnya.
Baca juga : Jaksel Tindakan 159 Pembuangan Sampah di Lokbin Pasar Minggu
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung menegaskan komitmennya untuk membangun "Giant Mangrove Wall" di pesisir utara Jakarta. Proyek ini akan menjadi bagian dari upaya mengatasi banjir rob, abrasi, dan penurunan permukaan tanah di ibu kota.
"Saya serius ingin mengembangkan Giant Sea Wall yang tetap ada, tetapi di atasnya akan ditanami mangrove," kata Pramono Anung dalam acara penanaman mangrove di Hutan Lindung Angke Kapuk.