JT - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Banten, berencana merehabilitasi 1.000 Rumah Tak Layak Huni (RTLH) pada tahun 2025 dengan total anggaran yang disiapkan Rp30 miliar.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin di Tangerang, Rabu, mengatakan rehabilitasi 1.000 RTLH merupakan bagian dari upaya pemenuhan tempat tinggal layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Baca juga : PMI Kabupaten Serang Perkuat Jaringan Relawan Hadapi Potensi Bencana
"Tahun ini ditargetkan 1.000 rumah yang kita rehab bagi masyarakat berpenghasilan rendah sesuai dengan program pemerintah pusat," kata Nurdin.
Ia mengatakan jumlah rumah yang direhabilitasi pada tahun ini meningkat 100 persen dibandingkan tahun lalu, karena bagian dari komitmen Pemkot Tangerang untuk pemenuhan tempat tinggal yang layak.
Anggaran rehabilitasi yang diberikan untuk setiap unit rumah pun meningkat dari Rp20 juta menjadi Rp30 juta pada tahun ini. "Kami menyesuaikan dengan kondisi yang ada," katanya.
Baca juga : INA Investasikan Rp21 Triliun di Tol Trans Sumatera, Perkuat Konektivitas Ekonomi
Perlu diketahui, Pemkot Tangerang sejak tahun 2014 hingga 2024 telah melakukan rehabilitasi terhadap 8.656 rumah dengan anggaran total Rp173 miliar lebih dengan hitungan setiap rumah menelan anggaran Rp20 juta.
Adapun rincian rehabilitasi yang dilakukan setiap tahun adalah 53 unit pada tahun 2014, pada tahun 2015 ada 1.107 unit, meningkat lagi menjadi 1.451 unit pada 2016, dan 2.314 unit pada tahun 2017.