JT – Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatatkan kunjungan wisatawan yang luar biasa pada tahun 2024, dengan total 2,3 juta wisatawan yang mengunjungi berbagai destinasi wisata di daerah tersebut.
"Data kunjungan wisatawan ke Bantul pada tahun 2024 sebanyak 2.373.156 wisatawan, dengan perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp30,6 miliar," ungkap Subkoordinator Kelompok Substansi Promosi Kepariwisataan Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Aji.
Baca juga : Arab Saudi Targetkan 5 Juta Wisatawan China pada 2030
Kunjungan ini berasal dari sejumlah destinasi wisata di Bantul yang diberlakukan retribusi, terutama di sepanjang pantai selatan, serta objek wisata alam lainnya.
Pantai Parangtritis, yang terkenal dengan Gumuk Pasir Parangkusumo dan Pantai Depok dengan wisata kulinernya, menjadi destinasi utama dengan kunjungan mencapai 90 persen dari total wisatawan yang datang.
Selain itu, objek wisata pantai lainnya seperti Pantai Samas, Pantai Kuwaru, dan Pantai Goa Cemara juga menyumbang kunjungan signifikan, bersama dengan objek wisata Gua Cerme dan Gua Selarong.
Baca juga : Bupati Karo Targetkan Festival Bunga dan Buah Meriahkan Wisata Sumatera Utara
Selama libur akhir tahun, dari Natal 2024 hingga Tahun Baru 2025, lebih dari 120 ribu wisatawan mengunjungi Bantul, menghasilkan PAD sebesar Rp1,7 miliar. Pantai Parangtritis menjadi primadona, dengan 107.483 pengunjung selama periode liburan tersebut, menghasilkan retribusi sebesar Rp1,5 miliar.
Pada 31 Desember 2024, satu hari menjelang tahun baru, wisata Bantul mencatatkan 14.365 pengunjung, dengan PAD sebesar Rp208 juta. * * *