JT - Hujan deras yang disertai angin pada Minggu (15/12/2024) menyebabkan banjir besar di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang merendam 376 rumah di dua desa, Desa Rada dan Desa Nggembe, Kecamatan Bolo.
Bencana ini dipicu oleh meluapnya sungai yang mengalir dari arah Gunung Kecamatan Donggo, serta ketidakmampuan tanggul drainase di Dusun Rada menahan derasnya aliran air.
Baca juga : Pemkab Bogor Bereskan Puing Lapak PKL di Kawasan Wisata Puncak
Kepala BPBD Kabupaten Bima, Isyrah, menyebutkan bahwa banjir di Desa Rada menggenangi 104 rumah warga dan jalan raya, sementara di Desa Nggembe, sebanyak 272 rumah serta dua gedung sekolah dan lahan pertanian terendam.
“Di Desa Nggembe, banjir terjadi akibat luapan sungai di Dusun Jala,” jelasnya.
Saat ini, kondisi di lokasi bencana sudah kondusif, dengan air sudah surut dan tidak ada warga yang mengungsi. BPBD Bima sedang melakukan asesmen dan koordinasi dengan instansi terkait untuk menangani dampak lebih lanjut.
Baca juga : Realisasi Pendapatan Retribusi PBG di Kabupaten Tangerang Capai Rp71,3 Miliar
Pihak BPBD juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, mengingat wilayah NTB kini memasuki puncak musim hujan.
Masyarakat diminta menjaga kebersihan saluran air dan tidak membuang sampah sembarangan, guna menghindari terjadinya banjir susulan.