JT - Polisi dari Polres Metro Jakarta Selatan terus memeriksa secara bertahap MAS (14), remaja yang membunuh ayah dan neneknya serta melukai ibunya di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Sabtu (30/11/2024).
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal, menjelaskan bahwa pemeriksaan ini akan melibatkan psikolog anak serta ahli lainnya untuk menggali lebih dalam motif pelaku.
Baca juga : Pemkot Jakarta Pusat dan Dishub DKI Jakarta Berkoordinasi untuk Menertibkan Perlintasan KA Roxy
“Pemeriksaan akan dilakukan secara bertahap. Kami akan melibatkan psikolog anak dari Apsifor untuk mendalami kondisi pelaku,” kata Kombes Ade Rahmat pada konferensi pers, Minggu.
Proses penyidikan ini akan mengikuti ketentuan yang ada dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak. Selain psikolog, pihak kepolisian juga akan melakukan tes kejiwaan terhadap pelaku untuk memahami apakah ia menyadari tindakannya dan faktor yang mendorongnya.
Menurut Kombes Ade Rahmat, pelaku menunjukkan penyesalan yang mendalam dan merasa sangat sedih atas perbuatannya. Pelaku bahkan mempertanyakan kondisi ibunya yang terluka akibat penusukan tersebut.
Baca juga : Usai Lebaran, Layanan PTSP Jaktim Berjalan Normal
MAS, yang merupakan anak tunggal dari pasangan APW (40) dan AP (40), diduga melakukan pembunuhan terhadap ayahnya (APW) dan neneknya (RM, 69), serta melukai ibunya (AP) yang kini masih dalam pemulihan.
Pelaku ditangkap setelah mencoba melarikan diri dan terlihat berlumuran darah saat ditangkap oleh petugas keamanan perumahan.