JT - Guru Besar Ilmu Politik Universitas Andalas, Prof. Asrinaldi, menilai bahwa pernyataan Presiden Terpilih Prabowo Subianto kepada partai politik koalisinya agar tidak menugaskan menteri untuk mencari uang dari APBN bersifat imbauan yang cenderung normatif.
“Saya yakin, walaupun itu sebuah imbauan, tetap saja cenderung normatif,” kata Prof. Asrinaldi saat dihubungi oleh ANTARA, Jumat.
Baca juga : Panitia SNPMB Tanggapi Dugaan Kecurangan UTBK-SNBT 2025
Dia menyarankan agar Prabowo belajar dari pemerintahan Presiden Joko Widodo yang selama 10 tahun menunjukkan komitmen dalam menjaga kebersihan kabinet. Menurutnya, jika hanya bersifat imbauan atau normatif, akan sulit bagi Prabowo untuk membentuk pemerintahan yang benar-benar bersih dan berwibawa.
Sebelumnya, Prabowo dalam Rapat Koordinasi Nasional Legislatif PKB di Jakarta pada Kamis (10/10) mengingatkan partai-partai koalisinya untuk tidak menunjuk menteri yang bertujuan mencari uang dari APBN. Ia juga menegaskan bahwa era digital saat ini memerlukan transparansi dan partai politik harus berhati-hati untuk tidak mencoba mencari keuntungan dari dana publik.
Prabowo mengakui bahwa partai politik membutuhkan dana untuk operasional, namun ia menekankan pentingnya mencari dana dengan cara yang halal dan benar. Ia berkomitmen untuk mengelola kekayaan negara dengan baik demi mendukung semua institusi di Indonesia. * * *
Baca juga : KPK Periksa Mantan Sekretaris MA dalam Dugaan Kasus Pencucian Uang