JT - Polres Metro Jakarta Pusat memperkuat pengawasan hingga patroli siber saat jam-jam rawan tawuran untuk mencegah aksi tawuran antar pelajar di wilayah hukumnya.
"Intinya patroli polisi akan diperkuat pada jam rawan tawuran, khususnya mengantisipasi remaja pelajar menjadi pelaku maupun korban tawuran, termasuk patroli siber," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro saat dihubungi di Jakarta, Kamis.Baca juga : Berjalan Kaki: Cara Efektif Kurangi Emisi Karbon
Susatyo menyebut, patroli tersebut meliputi pengawasan, pencegahan, penindakan, dan edukasi masyarakat di Jakarta Pusat terkait maraknya aksi tawuran.
Selain itu, patroli siber ini dilakukan mengingat banyaknya kasus tawuran yang dimulai dari media sosial.
"Patroli siber di dunia maya ini karena banyak tawuran dimulai dari media sosial (medsos)," tegas Susatyo.
Baca juga : Pemprov DKI Jakarta Perkuat Penanganan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak
Adapun Petugas Polsek Johar Baru akan menerapkan jam malam bagi pelajar setiap akhir pekan. Langkah ini dilakukan untuk menekan terjadinya aksi tawuran di kalangan remaja.
"Langkah kita ini sebagai bentuk pencegahan tawuran. Apalagi kami baru mengamankan belasan pelajar yang kedapatan hendak tawuran," ucap Kapolsek Johar Baru, Kompol Saiful Anwar.