JAKARTATERKINI.ID - PT MRT Jakarta (Perseroda) dan PT Mastercard Indonesia menjalin kerja sama terkait hak penamaan Stasiun Senayan, Jakarta, sekaligus sebagai opsi metode pembayaran nontunai.
"Dengan bangga kami umumkan kemitraan kami terkait penamaan Stasiun Senayan Mastercard dan pengenalan metode pembayaran nontunai menggunakan Mastercard," ungkap Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda), Tuhiyat, kepada wartawan di Jakarta pada hari Senin.
Baca juga : Polres Metro Jakarta Pusat Tangkap Lima Tersangka Pengeroyokan Terhadap Satpol PP
Tuhiyat menyatakan bahwa saat ini telah ada enam Stasiun MRT Jakarta yang telah menjalin kemitraan terkait aspek penamaan stasiun, dan Stasiun Senayan menjadi yang ketujuh dalam fase 1 ini.
"Dalam pengembangan berikutnya, kami berencana memberikan lebih banyak peluang pendapatan nontiket," ujarnya.
Dia menambahkan bahwa MRT Jakarta terus mendorong kerja sama dan kolaborasi untuk meningkatkan sistem transportasi publik, mendukung gaya hidup masyarakat di berbagai bidang.
Baca juga : Imigrasi Jaksel buka layanan paspor di PIM 3 hingga akhir pekan
Selain penamaan Stasiun Senayan, kerja sama ini juga membawa pilihan pembayaran nontunai bagi pengguna MRT Jakarta.
Sejak tanggal 18 Desember 2023, pengguna jasa MRT Jakarta dapat mengisi saldo kartu MRT di semua loket MRT menggunakan kartu debit Mastercard. Selain itu, pengguna jasa juga dapat membeli tiket melalui aplikasi MyMRTJ dengan menggunakan kartu kredit Mastercard, yang menandai penerimaan kartu kredit untuk pertama kalinya di aplikasi ini.