JT - Platform media sosial Threads, yang dikembangkan oleh Meta, kini telah mencapai 200 juta pengguna, menurut pengumuman dari eksekutif Meta, Adam Mosseri.
Capaian ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sejak Threads diluncurkan tahun lalu, meskipun masih kalah dibandingkan dengan platform media sosial lainnya milik Meta.
Baca juga : Spotify Sajikan Playlist Personalisasi bagi Seluruh Pengguna
Sebelumnya, CEO Meta Mark Zuckerberg mengungkapkan bahwa Threads berhasil mengumpulkan 175 juta pengguna pada bulan lalu, tepat saat aplikasi tersebut genap berusia satu tahun. Zuckerberg menargetkan Threads untuk menjadi aplikasi Meta berikutnya yang memiliki satu miliar pengguna.
“Kami telah membangun perusahaan ini selama 20 tahun, dan tidak banyak peluang yang datang untuk mengembangkan aplikasi dengan satu miliar pengguna. Tentu saja masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan dari sekarang untuk sampai ke sana,” kata Zuckerberg.
Meta memandang perlu untuk terus memperbanyak pengguna Threads sebagai strategi utama untuk merealisasikan monetisasi aplikasi tersebut, yang saat ini belum menampilkan iklan atau memiliki model bisnis yang jelas.
Baca juga : Huawei Resmikan Gudang Pintar 5G Pertama di Indonesia
Zuckerberg menyebut bahwa pengembangan produk baru memerlukan waktu beberapa tahun sebelum bisa menghadirkan pengalaman konsumen sekaligus menjadi bisnis yang besar.
Threads, yang dipandang sebagai pesaing potensial dari platform X milik Elon Musk, masih berupaya memperkuat posisinya di pasar. Kebijakan Meta untuk tidak mempromosikan konten bermuatan politik juga telah memunculkan pertanyaan di kalangan karyawan.