"Kita sangat beruntung dengan aturan ini, karena kita punya beberapa pemain yang masuk dalam kategori U-22. Musim lalu kita sudah menurunkan pemain seperti Ezzy dan Ridzjar yang mulai merasakan atmosfer Liga 1," kata Huistra dalam pernyataannya di laman resmi klub, Selasa.
Baca juga : Arsenal Dipermalukan Bournemouth di Kandang Sendiri
Dia menambahkan, "Mereka berdua sekarang di timnas Indonesia, yang menunjukkan kualitas mereka. Untuk musim ini, kami juga memiliki tambahan Tegar dan Dwiki, yang menambah opsi kami dalam pertandingan."
Huistra menilai perubahan regulasi yang mewajibkan klub untuk menurunkan pemain berusia di bawah 22 tahun bukanlah masalah besar. Pada akhir musim lalu, Huistra sudah sering menurunkan pemain muda seperti Alfharezzi Buffon dan Ridzjar Nurviat dalam laga-laga penting.
Dengan perubahan regulasi musim ini, yang mengharuskan klub menurunkan pemain U-22 selama 45 menit pertama, Borneo FC merasa siap. Musim lalu, kewajiban tersebut diberlakukan untuk pemain berusia di bawah 23 tahun. Kini, tim asuhan Huistra akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengintegrasikan pemain muda yang menjanjikan ke dalam tim utama.
Baca juga : AS Roma Berpisah dengan Jose Mourinho
Selain mempersiapkan pemain muda, Borneo FC juga telah menambah kekuatan tim dengan mendatangkan beberapa pemain asing anyar. Dengan persiapan yang matang, Borneo FC berharap dapat tampil kompetitif di Liga 1 Indonesia 2024/25.
Dengan kebijakan baru ini, Huistra dan Borneo FC berharap dapat memanfaatkan bakat-bakat muda yang ada di tim mereka sambil tetap bersaing di level tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia. * * *