JT - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menekankan pentingnya peran suporter klub dalam membangun ekosistem sepak bola nasional di Indonesia. Menurutnya, suporter tidak hanya sebatas penonton, tetapi telah menjadi bagian integral dari budaya sosial, terutama di kalangan anak muda.
Dalam pernyataannya di laman resmi Kemenpora, Dito mengungkapkan keyakinannya bahwa transformasi suporter akan memperkuat hubungan dengan pemilik klub (owner club) dan menciptakan simbiosis mutualisme yang lebih kuat. Hal ini disampaikannya saat menerima kunjungan dari Presidium Nasional Suporter Sepak Bola Indonesia (PN-SSI) di Media Center Kemenpora.
Baca juga : Sosok Ayah Rizki Juniansyah, Pelatih yang Baik dan Penuh Semangat
"Budaya solidaritas antar suporter menjadi fokus utama Kemenpora untuk membangun generasi muda," ungkap Dito, yang juga berkomitmen untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) dari PN-SSI dan anggotanya.
Menpora juga optimis bahwa peran suporter dapat dikembangkan sejalan dengan program-program Kemenpora, dengan tujuan memperluas partisipasi perempuan dan anak-anak dalam dunia sepak bola.
"Saya berharap pertemuan dengan PN-SSI dapat menjadi awal yang baik untuk membangun ekosistem sepak bola Indonesia yang lebih baik," tambahnya.
Baca juga : Inter Milan Rebut Puncak Klasemen Usai Libas Genoa
Dengan demikian, upaya Dito Ariotedjo untuk melibatkan suporter dalam pembangunan ekosistem sepak bola nasional menunjukkan komitmen yang kuat untuk memajukan olahraga ini di Indonesia. * * *
Bagikan
