JT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi menyebutkan puluhan warga Kota Sukabumi, Jawa Barat, terdampak gempa bumi dengan Magnitudo (M) 6,5 yang berpusat di Kabupaten Garut pada Sabtu (27/4).
"Ada 22 warga dari empat Kepala Keluarga (KK) yang terdampak bencana gempa Garut," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Novian Rahmat di Sukabumi, Selasa.
Baca juga : Pemkab Bandung Segera Perbaiki Tanggul Jebol di Sungai Cikapundung Kolot
Menurut Novian, meskipun tidak ada penyintas yang mengungsi ataupun mengalami luka apalagi meninggal dunia, namun demikian rumah yang dihuni rusak dengan kategori kerusakan ringan hingga sedang.
Adapun rincian kerusakan tersebut antara lain rumah di Jalan Babakan Bandung RT 06, RW 01, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, sebagian mengalami kerusakan pada bagian dinding kamar mandi dan dapur ambruk. Rumah tersebut dihuni oleh sembilan jiwa.
Kemudian di Kampung Cikeong Babakan, RT 05, RW 02, Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros, satu rumah warga yang dihuni empat jiwa sebagian dindingnya ambruk. Rumah yang dihuni dua jiwa di Jalan Cibuntu, RT 03 RW 01, Kelurahan Sindangpalay, Kecamatan Cibeureum sebagian dinding ambruk dan retak.
Baca juga : Pemkot Palembang Tambah Armada Pengumpan LRT di Koridor Asrama Haji
Selanjutnya, rumah di Jalan Rancakadu, RT 02, RW 08, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, bagian atap dapur rumah yang dihuni empat jiwa dan satu rumah di Perumahan Bumi Raharja, Blok E4, Nomor 9, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, bagian langit-langit ruang tamu ambruk, rumah ini dihuni tiga jiwa.
Hingga saat ini petugas penanggulangan bencana BPBD Kota Sukabumi yang dibantu oleh sejumlah relawan dari berbagai instansi serta lembaga masih melakukan pendataan ke beberapa lokasi yang disinyalir terdampak gempa.