JT - Ketua Umum Persatuan Bengkel Otomotif Indonesia (PBOIN) Hermas E. Prabowo mengatakan bahwa kendaraan yang mengalami kemacetan panjang usai mudik Lebaran cenderung memiliki endapan deposit berlebih pada ruang bakar.
“Pada saat kendaraan mengalami kemacetan panjang, biasanya terjadi penumpukan deposit atau sisa pembakaran yang berlebih di ruang bakar. Perlu dilakukan pembersihan ruang bakar saat melakukan servis rutin pasca mudik lebaran,” kata Hermas E. Prabowo kepada ANTARA, Rabu.
Baca juga : Toyota FT-Me: Kendaraan Inovatif untuk Mengatasi Tantangan Perkotaan
Selain perlunya pembersihan yang ekstra dalam ruang bakar untuk menghilangkan deposit tersebut, dia mengucapkan bahwa kejadian tersebut dapat memperpendek usia pelumas yang digunakan untuk kendaraan tersebut.
Tidak hanya pelumas dan juga ruang bakar yang menjadi korban ketika kendaraan menemukan kondisi yang padat dan dalam waktu yang cukup lama, kampas rem juga harus diberikan perhatian khusus setelah keluar dari jebakan kemacetan.
“Mobil yg terjebak macet dan sering stop and go juga memaksa kampas rem bekerja terus menerus, perlu diwaspadai juga kondisi kampas rem, karena rem sering digunakan,” ujar dia.
Baca juga : Kia Akan Investasi Rp447 Triliun Untuk Mobilitas Masa Depan
Kondisi tersebut, jika tidak ditangani dengan cepat akan memberikan dampak yang tidak baik bagi pemilik maupun kendaraan itu sendiri yang akan memberikan performa tidak baik setelah digunakan kembali.
Sehingga, perawatan juga penting dilakukan setelah para pemudik kembali ke kota asal, agar tidak menimbulkan efek jangka panjang yang akan menimbulkan ketidaknyamanan dan juga biaya yang jauh lebih besar.