DECEMBER 9, 2022
RAMADHAN KAREEM

Filosofi "Bubur Kampiun" di Balik Strategi Bazaar Takjil Benhil

post-img
Suasana keramaian pengunjung di Bazaar Takjil Bendungan Hilir (Benhil), Tanah Abang, Jakarta Pusat pada hari kedua Ramadhan 1445 Hijriah, Rabu (13/3/2024).

JT - Konon, ketika para tokoh adat di wilayah Bukittinggi mengadakan lomba kreasi bubur di desa Jambu Air, Kecamatan Banuhampu sekitar tahun 1960-an, nenek Amai Zona terlambat mengetahui informasi itu, sehingga persiapannya kurang apik.

Kendati demikian, lomba yang dia ikuti dengan persiapan seadanya itu berhasil membuatnya menjadi juara, setelah nenek Amai meracik enam jenis bubur dagangannya yang belum laku terjual ke dalam satu wadah, yaitu bubur ketan putih, ketan hitam, bubur sumsum, bubur kacang hijau, kolak pisang, dan biji salak.

Bubur yang membuatnya menjadi juara itu pun kemudian diberi nama Kampiun. Kampiun diambil dari bahasa Inggris "Champion" yang berarti pemenang.  

Campur aduk aneka bubur legit dalam satu wadah memang tidak lazim pada masa itu, namun rupanya ketika diracik secara tepat menghasilkan cita rasa baru yang menggoyang lidah, dan menjadi salah satu idola terutama sebagai sajian manis untuk berbuka puasa. 

Baca juga : MUI Ajak Umat Perkuat Kesalehan Sosial Selama Ramadan

Begitu sekiranya yang menarik pemuda Bendungan Hilir (Benhil) Muhammad Fahri Fadilah saat ditanya alasannya berdagang "Bubur Kampiun" di Bazaar Takjil Benhil pada hari kedua Ramadhan 1445 Hijriah.

Di tengah arus modernisasi dan pesatnya pembangunan di sekitar lokasi, Bazaar Takjil Benhil tetap menjadi destinasi unggulan bagi masyarakat berkat ketersediaan makanan dan minuman yang beragam, harga terjangkau, serta standar kebersihan dan keamanan yang terjaga, menjadikannya giat kulit tahunan ini tetap bergeliat, meski sempat tutup karena COVID-19 di 2020 - 2021.   Tempat itu dilalui banyak sarana transportasi umum seperti kereta Moda Raya Terpadu (delapan menit memakai ojek sepeda motor dari Stasiun MRT Bendungan Hilir) dan Bus Rapid Transit (BRT) TransJakarta Koridor 1 Blok M - Kota (turun di Halte Bendungan Hilir lalu berjalan kaki sekira empat menit. Menggunakan Kereta Rel Listrik (KRL) pun cuma berjarak sekitar 10-15 menit dari Stasiun KRL Palmerah menggunakan ojek sepeda motor daring.

Baca juga : Pakar Kesehatan Ingatkan untuk Tidak Berbuka dengan Gorengan

 
post-img
Aneka bubur yang menjadi campuran Bubur Kampiun dari biji salak, ketan hitam, bubur sumsum dan lain-lain disajikan di Bazaar Takjil Bendungan Hilir (Benhil), Tanah Abang, Jakarta Pusat pada hari kedua Ramadhan 1445 Hijriah, Rabu (13/3/2024).

Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart