JT - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, Jawa Barat, meluncurkan strategi kebijakan untuk meningkatkan perdagangan di masyarakat.
"Ada tujuh isu strategis yang menjadi fokus kami, yaitu peningkatan kualitas pasar rakyat yang nyaman, penciptaan IKM yang berdaya saing, peningkatan pengendalian distribusi dan ketersediaan komoditas," kata Kepala Disdagin Kota Depok, Dudi Mi’raz Imaduddin, di Depok pada hari Senin.
Baca juga : Guru Spiritual Ditahan sebagai Tersangka dalam Kasus Tenggelamnya Tiga Pasien
Selanjutnya, upaya peningkatan akses pemasaran produk-produk IKM, peningkatan pelayanan kemetrologian, peningkatan kualitas manajemen pemerintahan dalam pelayanan publik, dan pengembangan sistem informasi perdagangan dan perindustrian.
"Dengan demikian, kami telah merencanakan tujuh strategi kebijakan yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 mendatang untuk meningkatkan pelayanan dan daya saing Industri Kecil Menengah (IKM)," tambah Dudi.
Dudi juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah merumuskan sejumlah fokus kegiatan yang akan dilakukan pada tahun 2025. Di antaranya adalah pembiayaan operasional upt pasar dan upt metrologi legal, pemeliharaan sarana/prasarana lima unit (di tujuh pasar rakyat) serta kios/los.
Baca juga : Bappenda Bogor Siapkan Hadiah Menarik bagi Wajib Pajak yang Taat
Selain itu, kegiatan pembinaan petugas dan pedagang pasar, pemantauan harga kebutuhan pokok dan barang penting lainnya, penyelenggaraan pasar murah dan operasi pasar, serta pameran dan promosi produk IKM.
Fokus kegiatan lainnya mencakup fasilitasi sertifikat dan legalitas, pengawasan dan pelayanan tera/tera ulang, perumusan Peraturan Daerah Rencana Pembangunan Industri Kota, serta penyelenggaraan pelatihan kriya.