JAKARTATERKINI.ID - Pemerintah Kabupaten Bogor, melalui Dinas Perhubungan (Dishub), bersiap untuk mengoperasikan dua unit bus listrik yang merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Insya Allah tahun 2024 akan beroperasi, kemungkinan ada dua unit," ungkap Kabid Angkutan Dishub Kabupaten Bogor, Sapari, di Cibinong, Bogor, pada Sabtu.
Baca juga : KCIC Tawarkan Promo Diskon Hingga 20 Persen untuk Tiket Kereta Cepat Whoosh
Dia menjelaskan bahwa saat ini Dishub Kabupaten Bogor sedang melakukan kajian tentang infrastruktur pendukung untuk operasional bus listrik di rute Sirkuit Sentul-Pakansari-Bojonggede.
"Bantuan ini berasal dari Pemprov Jabar, saat ini masih dalam tahap kajian mengenai infrastruktur dan utilitasnya," kata Sapari.
Sementara itu, Kepala Dishub Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah, mengungkapkan bahwa awalnya dia mengajukan bantuan sembilan unit bus listrik untuk digunakan sebagai layanan Bus Rapid Transit (BRT) di Kabupaten Bogor.
Baca juga : Gubernur Jateng: Posko Lebaran Harus Berikan Pelayanan Terbaik bagi Pemudik
Menurut Agus, pendirian koridor bus listrik ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi di Kabupaten Bogor dan mendorong masyarakat untuk beralih ke transportasi massal.
"Langkah ini diambil untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan efisiensi penggunaan transportasi masyarakat karena menggunakan mobil listrik. Selain mengurangi kemacetan, ini juga dapat meminimalkan biaya transportasi," ujar Agus.