JAKARTATERKINI.ID - Spesialis kesehatan jiwa dari Rumah Sakit Persahabatan, dr. Alvinia Hayulani, SpKJ, menegaskan bahwa berpikir positif memiliki dampak positif pada kesehatan tubuh dan membantu individu dalam mengatasi permasalahan dengan lebih fokus.
Menurutnya, banyak penelitian telah mengaitkan antara area otak yang mengatur gerakan dengan bagian-bagian yang terlibat dalam pemikiran, pencernaan, dan fungsi tubuh otomatis seperti detak jantung dan tekanan darah. Hal ini menunjukkan keterkaitan yang erat antara pikiran dan tubuh.
Baca juga : "LOL Indonesia: Yang Ketawa Kalah" Tayang Perdana 11 Juli 2024
"Ketenangan pikiran dapat tercermin pada ketenangan tubuh," ungkapnya dalam talkshow Keluarga Sehat yang bertemakan "Berpikir Positif untuk Kesehatan Mental", yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan di Jakarta pada hari Selasa.
Lebih lanjut, dr. Alvinia menjelaskan bahwa emosi yang berlebihan dapat memicu pikiran negatif, yang pada gilirannya meningkatkan tingkat stres. Stres tersebut kemudian berdampak pada peningkatan hormon kortisol, yang pada akhirnya dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh.
"Kondisi ini dapat mempengaruhi baik secara psikologis maupun fisik. Selain itu, kita juga bisa kehilangan waktu dengan terfokus pada hal-hal yang tidak bermanfaat. Akhirnya, hal ini membuat kita sulit untuk melangkah maju karena terus-menerus terpaku pada hal-hal negatif," jelasnya.
Baca juga : Menbud: Jakarta Film Week Wadah untuk Sineas Indonesia Berdaya Saing Global
Untuk menghadapi situasi yang tidak menyenangkan, dr. Alvinia menyarankan untuk mengambil waktu sejenak dan memproses semua emosi yang dirasakan. Setelah emosi tersebut terkendali, langkah selanjutnya adalah melepaskan segala hal yang tidak dapat dikendalikan dan memfokuskan pikiran pada hal-hal yang masih dapat diatur, seperti pikiran sendiri. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan afirmasi positif pada diri sendiri.
Lebih lanjut, pemikiran positif juga dapat diperkuat dengan bergabung dalam lingkungan sosial yang mendukung, di mana individu dapat terinspirasi oleh pola pikir positif orang-orang di sekitarnya.