JAKARTATERKINI.ID - Kelompok Tari Padnecwara menggabungkan unsur budaya Jawa dan China melalui sebuah pertunjukan tari yang diberi judul "Lelangen Beksan: Kusumaning Rat." Pertunjukan ini diselenggarakan di Auditorium Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, sebagai bagian dari perayaan Imlek.

“Pertunjukan ini tidak hanya untuk hiburan, tetapi juga memberikan pesan moral yang mendalam tentang kemanusiaan. Kami ingin mengedukasi penonton tentang akulturasi antara budaya Jawa dan China, yang ditampilkan dengan indah," ujar Program Director Galeri Indonesia Kaya, Renitasari Adrian, dalam acara tersebut di Jakarta, Sabtu.

Renitasari menjelaskan bahwa mereka memilih tema tarian ini dari Februari hingga pertengahan Maret 2024, untuk mendekatkan berbagai jenis tarian tradisional Indonesia kepada penikmat seni.

Tentang tarian "Lelangen Beksan: Kusumaning Rat," ia menjelaskan bahwa tarian tersebut mengisahkan dua perempuan yang memiliki kecantikan luar biasa, kecerdasan, serta kepribadian yang kuat, yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Kedua perempuan tersebut adalah Kelaswara, seorang putri dari Kerajaan Kelan, dan Adaninggar, seorang putri dari China. Keduanya dikenal sebagai Kusumaning Rat, yang berarti perempuan pilihan, karena keelokan dan kesungguhan mereka dalam menjaga nilai-nilai tersebut.

Penampilan tersebut dapat disaksikan pada Sabtu jam 15.00 WIB dan 19.00 WIB di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia.

“Kami berharap pertunjukan ini dapat menginspirasi dan meningkatkan minat terhadap ragam tarian, serta diterima dengan baik oleh penikmat seni, terutama generasi muda, agar semangat cinta mereka terhadap budaya Indonesia dapat tersebar lebih luas," tambahnya.