JAKARTATERKINI.ID - Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Mahar Mardjono, Dr. Suryawati Sukmono, mendorong para orang tua untuk rutin mengukur lingkar kepala anak guna mendeteksi kemungkinan kanker atau tumor otak pada mereka.
"Sangat penting bagi anak, terutama yang berusia di bawah satu tahun, untuk selalu diukur lingkar kepalanya setiap bulan saat kunjungan ke dokter, baik itu untuk imunisasi, kunjungan saat sakit, atau kapan pun itu. Ukuran lingkar kepala menjadi kunci," katanya dalam diskusi daring mengenai kanker anak di Jakarta, Kamis.
Baca juga : Keterbukaan Dialog Orang Tua dan Anak sebagai Upaya Cegah Tawuran
Suryawati menekankan bahwa peningkatan abnormal lingkar kepala anak, terutama yang berada di atas rata-rata, harus menjadi perhatian serius bagi para orang tua untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dari dokter.
Selain itu, ia juga memperingatkan agar para orang tua mengawasi kemungkinan tanda-tanda seperti kemiringan kepala yang tidak normal, terutama pada anak di bawah usia satu tahun.
"Misalnya, jika anak yang sebelumnya dapat menegakkan kepalanya dengan baik tiba-tiba menjadi tidak stabil lagi, atau kesulitan menahan kepalanya," ungkapnya.
Baca juga : Tren Pewarnaan Rambut 2025: Warna Alam Jadi Pilihan Utama
Suryawati menjelaskan bahwa tanda-tanda lain dari kanker atau tumor otak pada anak meliputi perubahan karakter dan perilaku anak secara mendadak.
Beberapa perubahan perilaku yang harus menjadi perhatian, kata dia, meliputi kebingungan, kesulitan menelan makanan, hilangnya nafsu makan, serta gangguan buang air seperti perubahan frekuensi dan kendala saat buang air.