JAKARTATERKINI.ID - General Manager Engineering Management Division PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Irwin Tristanto, memberikan pandangan bahwa penggunaan mobil listrik saat hujan umumnya aman, namun disarankan untuk menghindari genangan air dengan ketinggian tertentu.
"Iya, sebenarnya berkendara menggunakan mobil listrik saat hujan aman-aman saja. Hanya saja, sebaiknya hindari genangan air dengan ketinggian tertentu karena baterai berada di bawah kendaraan dan mungkin dapat terkena air. Jika terdapat genangan yang tinggi, sebaiknya hindari untuk melawannya. Desain kendaraan telah melalui serangkaian pengujian di kondisi ketinggian air, misalnya setinggi 30 cm," ungkap Irwin Tristanto di xEV Center, Karawang, Jawa Barat, pada hari Senin.
Baca juga : Wajah Berjerawat Tetap Perlu Menggunakan Sunscreen untuk Jaga Kesehatan Kulit
Irwin juga memberikan tips perawatan khususnya saat musim hujan. Dia menyatakan bahwa perawatan umumnya serupa dengan mobil konvensional, termasuk pemeriksaan rutin sistem pengereman, pengecekan oli, dan air cleaner.
"Pemeriksaan sistem dilakukan untuk melihat apakah ada kelainan atau tidak. Jika terdapat banyak sistem listrik, biasanya ada peringatan di meter. Meskipun tidak dijelaskan secara spesifik, segera laporkan ke bengkel. Di Toyota, kami memiliki intelligence tester yang dapat mengidentifikasi lokasi masalah," tambahnya.
Untuk pertanyaan apakah dapat mengisi daya mobil listrik saat hujan, Irwin mengkonfirmasi bahwa mengisi daya kendaraan listrik saat hujan aman. Standar keselamatan telah diimplementasikan untuk memastikan pengguna mobil listrik dapat mengisi daya kendaraan mereka tanpa risiko, baik dari segi kendaraan maupun stasiun pengisian daya yang dirancang untuk menghadapi segala jenis cuaca, termasuk hujan.
Baca juga : Mau Mudik? Ini Aplikasi Penunjang Perjalanan Supaya Aman dan Nyaman