JT – Presiden RI Prabowo Subianto meminta agar jajaran Kabinet Merah Putih duduk bersama untuk mencari solusi dalam menurunkan biaya haji agar lebih terjangkau bagi umat Islam di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Presiden dalam sambutannya saat meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umroh di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (4/5).
Baca juga : Presiden Prabowo Lantik Pimpinan dan Dewas KPK untuk Periode 2024-2029
"Karena jamaah haji sudah menabung lama, kita harus memberikan pelayanan terbaik. Kita juga berjuang keras menurunkan biaya haji semurah mungkin. Saya minta Menteri Agama dan Kepala Badan Haji untuk berkoordinasi dengan baik," kata Prabowo.
Meski biaya haji sudah turun Rp4 juta, Prabowo menegaskan bahwa ia belum puas dan berkeinginan agar biaya haji Indonesia bisa lebih murah dibandingkan negara tetangga, seperti Malaysia.
"Saya minta biaya haji dikurangi lagi," tambahnya.
Baca juga : Menkopolhukam Respon Densus 88 Kuntit Jampidsus
Presiden mengungkapkan, setiap tahun, Indonesia mengirim lebih dari 2 juta jamaah haji dan umroh, dengan puncaknya mencapai 12.000 orang per hari.
"Ini angka yang sangat besar, dan kemungkinan Indonesia adalah negara dengan rombongan haji dan umroh terbesar di dunia," ujarnya.