JAKARTATERKINI.ID - Calon Presiden RI Anies Baswedan memberikan skor 11 dari 100 kepada Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dalam debat ketiga Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024. Anies mengkritik Kemenhan karena dianggap tidak memikirkan kesejahteraan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), khususnya terkait rumah dinas bagi mereka.
Anies menyoroti pentingnya kesejahteraan prajurit untuk mendukung performa maksimal dalam menjalankan tugas. Ia menekankan bahwa pemerintah harus memastikan prajurit dapat fokus pada tugas mereka tanpa harus khawatir tentang masalah keuangan dan rumah dinas.
Baca juga : Komisioner KPU Hadir Saat Pantarlih Lakukan Coklit di Kediaman Anies Baswedan
"Penting bagi pemerintah untuk memikirkan bagaimana prajurit bisa fokus menjalankan tugasnya. Jangan sampai saat mereka sedang tugas sambil dapat WA (WhatsApp) dari istrinya, kontrakan rumah belum dibayar, dan mereka sedang tugas di tempat jauh," ujar Anies dalam kampanye di Gorontalo, Senin.
Anies juga mengkritik alokasi anggaran Kemenhan yang mencapai sekitar Rp700 triliun, menyatakan bahwa anggaran tersebut menjadi masalah jika tidak digunakan untuk kesejahteraan prajurit. Ia menyoroti perbandingan kenaikan gaji prajurit antara era Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan era sekarang, mengklaim bahwa kenaikan gaji prajurit saat ini tidak memadai.
Debat ketiga yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) membahas tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.
Baca juga : Wisma Atlet Kemayoran Diajukan Sebagai Tempat Rekapitulasi dan Logistik Pemilu 2024