JT – Sebanyak 32.754 pemudik telah tiba kembali di Jakarta melalui Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, selama periode angkutan Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah.
Pengawas Operasional Terminal Pulo Gebang, Mujib Tambrin, Kamis (9/4), menyebut jumlah tersebut dihitung sejak 21 Maret hingga 8 April 2025, dengan menggunakan 6.136 bus antarkota antarprovinsi (AKAP). Angka ini menurun dibanding tahun lalu yang mencapai 34.722 penumpang.
Baca juga : Pemkot Jakarta Selatan Gelar Apel Untuk Kesiapan Hadapi Bencana di Musim Hujan
Peningkatan arus balik tercatat sejak H+3 Lebaran (3 April), dengan lonjakan tertinggi pada Senin (7/4) sebanyak 5.705 penumpang.
"Mulai ramai saat H+3. Per harinya lebih dari 400 pemudik datang ke Jakarta lewat terminal ini," ujar Mujib.
Sebagian besar pemudik berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, serta wilayah Sumatera seperti Padang, Bengkulu, Lampung, dan Palembang.
Baca juga : Pemkot Jakut Gelar Program Sembako Murah
Menurut Mujib, pelayanan angkutan Lebaran tahun ini berjalan lancar. "Armada bus cukup memadai, tidak ada kendala berarti. Namun kami tetap akan melakukan evaluasi agar pelayanan semakin baik ke depannya," katanya.
Terminal Pulo Gebang juga menyediakan angkutan malam hari (Amari) bekerja sama dengan Transjakarta, beroperasi mulai pukul 00.00 hingga 05.00 WIB, guna mengakomodasi kedatangan pemudik dini hari.