JAKARTATERKINI.ID - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asy'ari, mengkritik tindakan Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie, dan Sekretaris Jenderal PSI, Isyana Bagoes Oka, yang menghampiri moderator debat Pilpres 2024 saat jeda iklan.
Menurut Hasyim, tindakan ini tidak tepat dan dapat menimbulkan persepsi yang tidak sesuai.
Baca juga : KPU RI Tegaskan Parpol Hanya Dapat Mendukung Satu Bakal Paslon
Hasyim menjelaskan bahwa seharusnya tugas tersebut dilakukan oleh liaison officer (LO) dari tim pasangan calon, sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati sejak debat pertama.
"Kami menegaskan bahwa tindakan Grace dan Isyana akan dijadikan bahan evaluasi oleh KPU dalam rapat bersama tim pasangan calon," ungkapnya.
Grace Natalie memberikan penjelasan bahwa kedatangannya ke moderator debat ketiga Pilpres 2024 bertujuan untuk menanyakan aturan terkait sikap pendukung yang hadir di lokasi.
Baca juga : Komisi II DPR Mulai Panggil Pj Gubernur untuk Persiapkan Pilkada 2024
"Saya encatat ada pendukung salah satu paslon yang mengacungkan tanda dukungan setiap kali capres bicara, dan kami ingin memahami aturan terkait hal tersebut," katanya.
Debat ketiga Pilpres 2024, yang diikuti oleh tiga capres, mengangkat tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.