JT – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya mengimbau warga Jakarta untuk memastikan keamanan instalasi listrik di rumah sebelum berangkat mudik Lebaran 2025. Langkah ini bertujuan untuk mencegah potensi korsleting listrik yang dapat menyebabkan kebakaran.
"Potensi bahaya listrik selalu ada. Kami lebih cenderung mengimbau pelanggan untuk mencegah daripada mengatasi masalah. Jadi, sebelum mudik, tolong cek terlebih dahulu kondisi listrik di rumah," ujar Senior Manager Komunikasi dan Umum (SRM KU) PLN UID Jakarta Raya, Haris Andika, dalam media briefing kesiapan pasokan listrik Idul Fitri 2025 di Jakarta Pusat, Senin.
Baca juga : PB PON Sumut Rencanakan Modifikasi Cuaca untuk Upacara Penutupan PON XXI/2024
PLN juga mengingatkan warga untuk memilah pemakaian listrik dengan mencabut perangkat yang tidak diperlukan, seperti penanak nasi dan lampu yang tidak digunakan.
"Pastikan yang menyala di rumah hanyalah peralatan yang benar-benar diperlukan, seperti lampu pengaman dan kulkas untuk menjaga keawetan makanan," kata Haris.
Selain itu, pelanggan juga disarankan untuk mengisi token listrik terlebih dahulu dan membayar tagihan listrik agar pasokan tetap stabil selama mudik.
Baca juga : Dinas Perhubungan Bantul Kajian Jalur Baru Bus Sekolah di Bantul Tengah dan Timur
"Tolong isi token listrik sebelum berangkat, sehingga listrik tetap menyala hingga kembali dari mudik. Bagi pelanggan pascabayar, pastikan tagihan sudah dibayar agar tidak ada pemutusan listrik," lanjutnya.
Warga juga diingatkan untuk meletakkan peralatan listrik, seperti colokan, kabel roll, dan kulkas, di tempat yang lebih tinggi guna mengantisipasi banjir.