JT – Wali Kota Bandung Muhammad Farhan berharap lomba lari "Bandoeng 10K", yang diikuti pelari dari berbagai penjuru tanah air, dapat meningkatkan kunjungan wisata ke Kota Bandung.
"Sport tourism sangat kami sambut dengan bahagia. Kami terbuka jika ada event lari di sini. Banyak yang memilih Kota Bandung karena suasananya nyaman, apalagi untuk event lari," ujar Farhan di Bandung, Sabtu (8/3).
Baca juga : Bantuan Pangan Tahap Tiga Disalurkan Pemkot Bandung untuk 109.333 KPM
Menurutnya, Bandung tidak hanya dikenal sebagai kota olahraga, tetapi juga surga kuliner dan fesyen, yang membuat banyak peserta ingin datang tidak hanya untuk berlari, tetapi juga berbelanja dan berwisata kuliner.
Farhan menekankan bahwa Bandoeng 10K bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga ikon wisata olahraga (sport tourism) yang menghubungkan budaya, alam, dan interaksi antar pelari dari berbagai daerah.
"Hal ini yang kami mau, meningkatkan okupansi hotel dan pendapatan masyarakat dari fesyen dan kuliner," tambahnya.
Baca juga : Pemkot Depok Luncurkan Program "Quick Win" dalam 100 Hari Pertama
Bandoeng 10K akan digelar pada 18 Mei 2025 melalui kolaborasi antara Bank BJB, Pemerintah Kota Bandung, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Harian Kompas.
Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Sutta Dharmasaputra, mengungkapkan bahwa ajang ini bertujuan untuk membangkitkan kembali antusiasme Kota Bandung sebagai kota yang dinamis dan penuh energi.