JAKARTATERKINI.ID - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Bekasi telah menyiagakan 316 petugas untuk memastikan keandalan pasokan listrik selama periode Hari Raya Natal hingga Tahun Baru 2024, dengan fokus pada pengamanan tempat ibadah.
"Kemarin, apel siaga pasukan beserta peralatan telah kami lakukan untuk memastikan keandalan pasokan listrik selama Nataru (Natal-Tahun Baru) dengan tema 'kobarkan semangat membawa terang di seluruh penjuru negeri'," kata Manajer PLN UP3 Bekasi, Redi Zusanto, di Bekasi.
Baca juga : Dishub Kabupaten Tangerang Batasi Operasional Angkutan Tambang selama Libur Nataru
Selama periode tersebut, pihaknya menyiagakan 316 orang, terdiri dari 44 pegawai, 180 petugas pelayanan teknis, dan 90 personel jasa konstruksi. Pihaknya juga menyiagakan sejumlah peralatan operasional, termasuk mobil operasional, motor, perahu karet, pompa penyedot air, genset, UPS, UGB, UKB, dan Crane.
Posko siaga juga telah didirikan di enam unit layanan pelanggan, diperkuat oleh sembilan posko pembantu masing-masing di Cabangbungin, Muaragembong, Mekar, Kalimalang, Bantargebang, Pekayon, Harvest, Grand Wisata, dan area rehat Km 19A Tol Jakarta-Cikampek.
"Kita juga akan siap siaga menjaga lokasi penting yakni tempat ibadah yang berjumlah 20 gereja di Bekasi dan 19 area publik. Intinya, kami akan jamin pasokan listrik pada Nataru 2024 ini agar prosesi perayaan Natal bagi umat Nasrani bisa berjalan dengan lancar dan khidmat," ucapnya.
Baca juga : Stok Beras Jabar Aman Jelang Idul Adha Meskipun Terjadi Kenaikan Harga
General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia, memastikan pasokan listrik untuk perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 mencukupi dan memiliki cadangan daya yang aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dan bisa tenang berlibur menikmati perayaan tersebut.
"Saat ini PLN UID Jabar disuplai dari 17 subsistem dengan total kapasitas 14.041 MW dengan beban puncak 8.295 MW. Cadangan daya mencapai 6.181 MW. Sehingga bisa dipastikan pelayanan ke masyarakat aman," katanya.