JT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), berkomitmen untuk memperkuat identitas budaya lokal di kawasan wisata Puncak. Kawasan ini terus menjadi daya tarik wisata bagi pengunjung domestik dan mancanegara.
Kepala Disbudpar Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan beragam acara seni dan budaya lokal untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke kawasan Puncak.
Baca juga : Kapolres: Jalur Arteri Cirebon ramai-lancar pada puncak arus balik
"Saat ini sedang dalam tahap optimalisasi kawasan wisata Puncak, dengan fokus pada Rest Area Gunung Mas sebagai pusat kegiatan wisata berkelanjutan," ujar Yudi di Cibinong, Sabtu (14/9).
Disbudpar telah merancang sejumlah acara bertajuk "Wonderful Puncak" sebagai upaya mempromosikan kawasan tersebut. Beberapa acara di antaranya adalah Harmony of Bogor pada 27-28 September, Puncak Fashion Week & West Java Folklore pada 11-12 Oktober, Santap Mantap pada 8-9 November, Festival Tari Bogor pada 22-23 November, hingga Puncak Fest pada 31 Desember.
Selain itu, akan ada Flashmob Pencak Silat dan pertunjukan 100 orang memainkan angklung. Acara ini bertujuan untuk melibatkan masyarakat lokal dan memberikan pengalaman wisata yang memperlihatkan kekayaan budaya Kabupaten Bogor.
Baca juga : Polsek Menteng Tangkap Sindikat Pembuat Materai Palsu
Penjabat Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, menekankan pentingnya pelibatan pelaku seni dan budaya dalam pengembangan wisata Puncak.
"Penataan kawasan Puncak mencakup semua aspek, termasuk pelestarian lingkungan, mitigasi bencana, serta penguatan identitas budaya lokal," katanya.