JT — Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) mengimbau warganya untuk segera melapor ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala cacar monyet (monkeypox/mpox), menyusul penemuan tiga pasien suspek yang kini sedang diisolasi di wilayah tersebut.
"Segera berkonsultasi dengan dokter apabila ada keluhan dan gejala sakit," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakbar, Erizon Safari, dalam keterangannya di Jakarta pada Senin.
Baca juga : Pengamat: Jakpus dan Jaksel Semestinya Jadi Kawasan Rendah Emisi
Gejala awal cacar monyet meliputi demam, nyeri otot, nyeri punggung, kelelahan, dan menggigil, disertai dengan pembengkakan kelenjar getah bening di rahang bawah, leher, dan selangkangan.
Selain itu, penyakit ini juga ditandai dengan ruam atau bintil berair di dada, wajah, serta bagian dalam mulut dan hidung, yang mirip dengan cacar air.
Erizon juga mengingatkan warga yang tidak menunjukkan gejala untuk terus menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih (PHBS).
Baca juga : Misa Paus Fransiskus di GBK Akan Dihadiri oleh 86 Ribu Umat Katolik
"Konsumsi makanan bergizi dan istirahat yang cukup," tambahnya.
Saat ini, terdapat tiga pasien terduga cacar monyet di Jakarta Barat. Satu pasien diisolasi di rumah sakit, sementara dua lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah. Ketiga pasien telah menjalani uji laboratorium terkait penyakit tersebut, namun hasilnya masih menunggu konfirmasi.