JAKARTATERKINI.ID - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan memastikan ketersediaan pasokan bahan pokok di Kota Batam, Kepulauan Riau, menjelang perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Setelah meninjau Pasar Induk Tos 3000 Kota Batam pada Ahad, Zulkifli menyatakan bahwa pasokan bahan pokok, terutama untuk komoditas cabai, tersedia cukup di pasar tersebut.
Baca juga : KPK: Miryam Haryani Siap Penuhi Panggilan Penyidik
"Cabai sekarang sudah 'banjir', kemarin rata-rata Rp120 ribu, sekarang rata-rata Rp40 ribu, paling mahal Rp50 ribu. Jadi cabai sudah panen baik dari Mataram, maupun dari Aceh ataupun Medan harga sudah murah," ungkap Zulkifli.
Selain itu, ia menyampaikan bahwa harga daging ayam segar juga terjangkau, yaitu Rp30 ribu/kg. Menurutnya, di Kota Batam, semua harga komoditas bahan pokok berada di bawah harga nasional.
"Kalau harga turun, artinya pasokan melimpah, suplai banyak, seperti cabai, ayam, dan lain-lain. Natal-Tahun Baru pasokan bahan pokok aman, suplainya lebih, makanya harga turun, di Batam juga aman (pasokan)," tambah Zulkifli.
Baca juga : Lemkapi Apresiasi Polri yang Terima Anggota Disabilitas
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau, menjelaskan bahwa menjelang momen akhir tahun, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menekan harga komoditas bahan pokok yang berpotensi meningkat. Hal ini melibatkan operasi pasar murah, program sembako bersubsidi, serta kerja sama antardaerah (KAD).
"Alhamdulillah, sebelum masuk masa Natal-Tahun Baru, ada perumusan terkait kebutuhan bahan pokok yang kami lakukan, yaitu sembako murah kami lakukan setiap bulan, kemudian operasi pasar. Kami juga lakukan lagi kerja sama antardaerah, diperkuat sehingga bisa menutupi bahan pokok, dan harga murah," ungkap Gustian.