JT - Chief Operating Officer (COO) Hyundai Motors Indonesia (HMID), Fransiscus Soerjopranoto, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menyiapkan berbagai strategi untuk meningkatkan penjualan di tengah stagnasi pasar otomotif Indonesia.
Diperkirakan, total penjualan mobil di Indonesia tahun ini akan sulit menembus angka 900 ribu unit, dengan penurunan 15 persen pada semester pertama dibandingkan tahun lalu.
Baca juga : Jeep Memperbarui Gladiator 2024 dengan Sentuhan Warna Tuscadero
"Untuk meningkatkan penjualan Hyundai, kami akan terus memperkenalkan produk baru seperti All New Kona Electric dan Ioniq 5N di semester kedua tahun ini," kata Fransiscus di Jakarta, Minggu.
Hyundai juga telah menurunkan asumsi pasar mobil menjadi 800 ribu unit dan berkomitmen untuk tidak menaikkan harga produk sebagai bagian dari strategi mereka.
Selain memperkenalkan produk baru, Hyundai berkomitmen mendukung kebijakan pemerintah dengan langkah-langkah seperti meluncurkan mobil listrik pertama di Indonesia, membangun ekosistem stasiun pengisian daya, pabrik perakitan, dan pabrik baterai mobil listrik pertama di dalam negeri.
Baca juga : Subaru Targetkan Penjualan 60 Persen dari Tahun Sebelumnya
Fransiscus juga menyambut baik peningkatan penjualan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun ini, yang menunjukkan bahwa regulasi insentif, pengenalan produk baru, dan program penjualan menarik, terutama mobil listrik, telah berdampak positif pada pasar otomotif Indonesia. * * *