JT - Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, menyebut bahwa terbuka kemungkinan untuk membuat akademi bola voli dengan klub asal Korea Selatan (Korsel), Red Sparks di Indonesia.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur LPDUK Kemenpora, Ferdinand Kamariki Tangkudung, mengatakan setelah berhasil menyelenggarakan laga ekshibisi bertajuk Fun Volley Ball di Indonesia Arena, Jakarta, pada Sabtu (20/4) lalu, pemerintah telah berkomunikasi dengan manajemen Red Sparks dan salah satunya membahas kemungkinan untuk membentuk akademi pemain.
Baca juga : Barcelona Juara Piala Super Spanyol Setelah Taklukkan Real Madrid 5-2
"Banyak sebetulnya event voli lainnya. Bahkan, akademi itu bisa dimungkinkan dan tadi sempat kami diskusikan," kata Ferdinand dalam laman Kemenpora yang dipantau ANTARA di Jakarta, Senin.
Ia berharap, setelah pelaksanaan pertandingan ekshibisi yang lalu, hubungan kerja sama antara Indonesia-Korsel melalui Kemenpora dan Red Sparks bisa semakin kuat, guna mengembangkan dan mempromosikan olahraga voli ke depannya.
Harapan itu, lanjut dia, sesuai dengan misi yang disampaikan oleh Menpora Dito Ariotedjo yang ingin hubungan bilateral negara melalui pengembangan industri olahraga bisa terjalin.
Baca juga : Kritik Meningkat terhadap Kylian Mbappe atas Absen di Timnas Prancis
Ferdinand juga menyampaikan terima kasih untuk dukungan seluruh masyarakat Indonesia, khususnya pecinta voli dan stakeholders yang berpartisipasi dalam mendukung penyelenggaraan laga ekshibisi yang lalu.
"Kami siap membangkitkan industri olahraga, khususnya olahraga bola voli di Indonesia," ujar dia.