JT - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Jawa Barat, telah meluncurkan program Pasar Murah Ramadan di 11 kecamatan se-Kota Depok untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan pokok dan menekan inflasi.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dan juga untuk menangani inflasi daerah.
Baca juga : Anak Laki-laki Tenggelam di Lokasi Perlombaan Layar PON XXI Aceh-Sumut
"Pasar murah ini memberikan subsidi bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, dan sarden dengan subsidi sebesar 60 persen dari harga asli paket sembako," ujarnya.
Imam menyebutkan bahwa warga yang mendapatkan bantuan ini adalah yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dengan 107 penerima manfaat di Kelurahan Tugu.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri, menekankan bahwa pasar murah merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka, terutama di tengah kenaikan harga pangan menjelang Ramadhan.
Baca juga : Studi AASH Temukan 33,4 Persen Bayi di Lombok Timur Terima Makanan Selain ASI pada Tiga Hari Pertama
"Pemerintah memberikan subsidi dalam setiap paket sembako sebagai upaya menekan inflasi dan meningkatkan daya beli masyarakat," tambahnya.
Pasar murah Ramadhan diadakan di 11 kecamatan mulai tanggal 18 hingga 26 Maret 2024, sebagai bagian dari upaya tim pengendalian inflasi daerah untuk menjaga ketersediaan bahan pokok dan harga yang terjangkau bagi masyarakat.