JT - Polresta Bogor Kota, Polda Jawa Barat, telah berhasil menangkap puluhan pemuda dan anak-anak yang terlibat dalam perang sarung di wilayahnya.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso, menyatakan bahwa ada dua insiden perang sarung yang terjadi di lokasi yang sama, yaitu di Jalan Pajajaran, Kelurahan Baranangsiang.
Baca juga : BPBD Jabar Laporkan 245 Rumah Terendam Banjir di Rancasari, Bandung
"Pertama, kita berhasil mengamankan enam orang, termasuk yang terlibat langsung dan yang merekam kejadian. Kemudian, tadi malam di lokasi yang sama, kami berhasil mengamankan 25 orang yang diduga akan melakukan perang sarung bersama dengan 10 sarung," ungkapnya.
Bismo menjelaskan bahwa para pelaku perang sarung ini terdiri dari pemuda dan pelajar SMP dan SMK. Awalnya, mereka saling ejek satu sama lain dan kemudian janjian untuk bertemu dan melakukan perang sarung.
"Mereka menggunakan sarung dan melakukan pemukulan dengan tangan kosong. Untuk kejadian kedua, kami merespons cepat dan langsung menuju lokasi," tambahnya.
Baca juga : Kecelakaan Tunggal Minibus di Tol Semarang-Solo Tewaskan Empat Orang
Untuk mencegah kejadian serupa terulang, Bismo menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan penyisiran setiap malam. Hal ini dilakukan agar masyarakat Kota Bogor dapat menjalankan ibadah Ramadhan dengan tenang dan keamanan tetap terjaga.
Kasat Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, Kompol Lutfi Olot Gigantara, mengungkapkan bahwa pihaknya masih mendalami apakah ada motif lain dari para pelaku dalam melakukan aksi perang sarung tersebut.