JAKARTATERKINI.ID - Ketua Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia (ICPI), Azril Azahari, menyatakan bahwa festival durian dapat meningkatkan daya tarik bagi masyarakat sehingga diharapkan dapat meningkatkan potensi pariwisata di daerah.
"Mengadakan festival durian dan kegiatan sejenisnya dapat menarik pengunjung serta berpotensi meningkatkan pariwisata Indonesia, terutama jika difokuskan pada makanan sehat," ujar Azril di Jakarta, pada hari Senin.
Baca juga : NTB Tingkatkan Atraksi Wisata Partisipatif untuk Perpanjang Masa Menginap
Azril menambahkan bahwa festival durian bisa menjadi sarana untuk memperkenalkan makanan lokal kepada masyarakat setempat serta mempelajari sejarah kuliner Indonesia melalui pendekatan gastronomi pariwisata.
Gastronomi pariwisata dilakukan dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan, seni dalam pengolahan, dan konsumsi makanan yang memenuhi aspek kesehatan bagi masyarakat.
Dia juga menekankan pentingnya festival durian dan sejenisnya memiliki strategi yang menjadikannya sebagai acara dengan minat khusus seperti pariwisata yang mempromosikan kesehatan, termasuk makanan sehat, pariwisata kesehatan (wellness tourism), hingga pariwisata bagi lansia yang berfokus pada kesehatan dan kebugaran bagi pengunjung.
Baca juga : Taman Impian Jaya Ancol Catat 9 Juta Pengunjung di Tahun 2023
Azril, yang juga Guru Besar Pariwisata Universitas Trisakti, mendorong adanya kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah dan para pelaku usaha terkait, dalam mempromosikan hasil pertanian sebagai potensi pariwisata di daerah.
"Gastronomi pariwisata memanfaatkan ilmu dan seni memasak dan menyantap makanan yang baik sehingga menjadi makanan sehat," katanya.