JAKARTATERKINI.ID - Para sekaa teruna (kelompok pemuda pemudi) di Kota Denpasar, Bali, membuat 160 ogoh-ogoh untuk menyambut Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1946 sekaligus persiapan tampil dan bersaing dalam Kesanga Festival (Kesanga Fest) 2024.
Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa di Denpasar, Sabtu, mengatakan pembuatan ogoh-ogoh juga menjadi ajang adu kreativitas antarsekaa teruna di Kota Denpasar.
Baca juga : Festival Sastra Anak: Upaya PBB untuk Literasi Inklusif
"Tahun ini ajang Kesanga Fest kembali digelar untuk memberikan ruang dan kreativitas bagi sekaa teruna," katanya dalam rapat persiapan lomba ogoh-ogoh dan penyerahan bantuan keuangan khusus (BKK) bagi para sekaa teruna dari 360 banjar (dusun) di Denpasar.
Dana BKK tidak hanya dapat digunakan sekaa teruna dalam pembuatan ogoh-ogoh, tetapi juga dapat difokuskan untuk kegiatan kesenian lainnya, seperti festival desa dan lomba-lomba seni. Sebanyak 360 sekaa teruna yang mendapatkan BKK, masing-masing Rp10 juta.
Kesanga Fest berlangsung selama 1-3 Maret 2024 di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung yang dimeriahkan 12 ogoh-ogoh terbaik berasal dari empat kecamatan di Denpasar, lomba ogoh-ogoh mini, lomba sketsa ogoh-ogoh, dan lomba baleganjur ngarap.
Baca juga : ZAP Fest 2024 Akan Dimeriahkan oleh Raisa hingga Tulus
"Penyerahan BKK sebesar Rp10 juta kepada masing-masing sekaa teruna menjadi cambuk untuk terus berkarya dalam seni tiga dimensi yakni ogoh-ogoh," ujar Arya Wibawa.
Ke depan, Pemkot Denpasar terus memberikan ruang kreativitas dalam pembuatan ogoh-ogoh serta memberikan peningkatan dukungan kepada sekaa teruna di daerah itu.