JAKARTATERKINI.ID - Manajemen PT TransJakarta menyatakan bahwa stiker Penjabat Gubernur DKI, Heru Budi Hartono, yang terpasang di sejumlah halte masih dianggap wajar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Welfizon Yuza, Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (TransJakarta), mengungkapkan pandangannya dalam paparan kinerja TransJakarta 2023 di Balai Kota DKI Jakarta pada hari Selasa.
Baca juga : DKI Masih Kaji Usulan Sekolah Gratis
Yuza mengakui bahwa stiker Heru terpasang di beberapa halte dengan tujuan sebagai bentuk imbauan untuk menjaga situasi aman dan kondusif menjelang pesta demokrasi.
Menurutnya, tidak masalah jika stiker Heru tetap terpampang di fasilitas transportasi publik tersebut, selama tetap mempertahankan netralitas di kalangan karyawan maupun pelanggan.
"Sampai hari ini, kita berhasil menjaga netralitas baik di bus, halte, dan area kerja lainnya," ujar Yuza.
Baca juga : Televisi 32 Inci Raib dari Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran
Mengenai saran untuk mengganti stiker Heru dengan gambar atau ilustrasi lain, seperti Monas, Yuza menyatakan bahwa hal itu tidak akan mengganggu layanan selama armada TransJakarta tetap beroperasi.
Dia menegaskan bahwa penempatan stiker tersebut tidak mengganggu layanan atau aturan yang berlaku.
Bagikan
