DECEMBER 9, 2022
LIFESTYLE

Pesan Tersembunyi Calon Presiden Melalui Busana pada Debat Ketiga

post-img
Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo (tengah) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut dua Prabowo Subianto (kiri) dan capres nomor urut satu Anies Baswedan saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024)

JAKARTATERKINI.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menyelesaikan debat ketiga bagi calon presiden (Capres) dalam perjalanan menuju Pemilu Serentak 2024. Selain gagasan menarik yang diutarakan dalam debat di Istora Senayan pada Minggu (7/1) malam, mode pakaian ketiga Capres juga menjadi sorotan dengan desain yang tak kalah unik.

Menurut Pengamat Mode dan Perancang Busana dari Indonesian Fashion Chamber (IFC), Lisa Fitria, fesyen menjadi alat bagi politikus untuk berkomunikasi dengan masyarakat melalui langkah politiknya. Dalam konteks debat ketiga, mari kita eksplorasi pesan-pesan tersembunyi yang ingin disampaikan oleh ketiga Capres melalui gaya berbusananya.

Baca juga : Psikolog: Pertimbangan Pernikahan Sebaiknya Dimulai dari Masa Remaja

Pertama-tama, perlu dibahas Capres yang kerap kali memamerkan mode uniknya, yaitu Ganjar Pranowo. Dalam debat ketiga, Ganjar dengan tegas menamakan gaya berbusananya sebagai "Top Gan."

Menurut Lisa Fitria, Ganjar dan Calon Wakil Presidennya, Mahfud Md, konsisten dalam menjaga gaya mereka untuk selalu tampil tematik dan menarik perhatian. Lisa menyatakan bahwa gaya mereka mencerminkan tema debat ketiga, yang lebih menyoroti pertahanan nasional, hubungan internasional, dan geopolitik, sehingga mereka memilih gaya militer yang terinspirasi dari film aksi "Top Gun."

Lisa menyoroti pentingnya patch-patch pada pakaian mereka yang membawa pesan utama dan program-program terkait tema debat. Gaya ini juga dianggap relevan untuk menarik pemilih muda dari Generasi Z dan milenial.

Baca juga : Pakar Kesehatan: Anak di Atas Dua Tahun Boleh Konsumsi Jajanan Pasar, Asal Tidak Tinggi Gula

Sementara itu, Anies Baswedan, Capres nomor urut satu, tetap setia dengan setelan jas hitam dan kemeja putihnya, menonjolkan citra sebagai pejabat publik. Lisa mencatat bahwa penampilan tanpa peci pada debat ketiga dapat diartikan sebagai upaya untuk merangkul kalangan non-Muslim.

Prabowo Subianto, Capres nomor urut dua, konsisten dengan gaya sederhana dan kasual, menunjukkan kesan merakyat dan sederhana. Lisa menyoroti bahwa tampilan ini dipilih untuk menunjukkan kesinambungan program dari pemerintahan saat ini yang dipimpin oleh Joko Widodo.


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart