JT – Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengoptimalkan peran petugas pemungut retribusi dan menambah personel lintas sektor untuk menghadapi potensi lonjakan wisatawan selama libur Lebaran 2025.

"Untuk mengantisipasi lonjakan kunjungan wisatawan pada masa libur Lebaran, kami mengoptimalkan petugas pemungut retribusi yang ada serta menerjunkan tambahan tenaga dari berbagai instansi," ujar Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Saryadi, di Bantul, Senin (24/3).

Sebanyak 140 personel dikerahkan untuk memberikan pelayanan optimal bagi wisatawan, terdiri dari petugas pemungut retribusi, petugas pengendalian, dan petugas kebersihan. Tambahan tenaga lintas sektor meliputi personel dari Polsek, Koramil, Polair, TNI AL, Tim SAR, Satpol PP, serta Dinas Perhubungan.

“Tambahan tenaga sekitar 50 personel ini akan membantu kelancaran layanan, termasuk di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR). Beberapa petugas kebersihan juga akan bekerja dengan sistem shift untuk memastikan kelancaran di lokasi wisata," jelas Saryadi.

Para petugas akan disiagakan di TPR utama kawasan wisata, terutama di sepanjang pantai selatan seperti TPR Induk Parangtritis, TPR Pantai Depok, TPR Pantai Kuwaru, dan TPR Pantai Baru.

Meskipun Dinas Pariwisata Bantul tidak menetapkan target jumlah kunjungan wisatawan selama libur Lebaran 2025, mereka berharap terjadi peningkatan dibandingkan dengan hari libur nasional biasa.

"Harapannya, kunjungan wisatawan bisa meningkat, tetapi kami tidak berekspektasi terlalu tinggi, terutama karena ada beberapa daerah yang melarang studi tur ke luar wilayah. Ini bisa berdampak, mengingat sebagian besar wisatawan berasal dari Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Tengah," tambahnya. * * *