JT - Gubernur Banten Andra Soni menyatakan Pemerintah Provinsi Banten akan membantu perbaikan jalan di Warung Jaud, Kecamatan Kasemen, serta melakukan normalisasi hilir Daerah Aliran Sungai (DAS) Cibanten untuk mengatasi banjir akibat pendangkalan sungai.
“Wilayah ini jalannya sering banjir karena terjadi pendangkalan di sungai. Kita harus lakukan pengerukan,” ujar Andra Soni dalam keterangannya di Kota Serang, Senin.
Baca juga : Terlibat Perang Sarung, Polresta Bogor Kota Tangkap Puluhan Pemuda dan Anak-Anak
Pemprov Banten akan memberikan bantuan untuk normalisasi Kali Malang, yang menjadi saluran pembuangan di DAS Cibanten, serta hilir Sungai Cibanten yang berada di bawah kewenangan Balai Besar C3 Kementerian PUPR. Berdasarkan aduan masyarakat, selain mengalami pendangkalan, hilir DAS Cibanten juga mengalami penyempitan.
Gubernur Banten segera memerintahkan jajarannya untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Serang guna menertibkan bangunan di area penyempitan hilir sungai. Sebelumnya, Pemkot Serang telah mengusulkan normalisasi DAS Cibanten untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Pada kesempatan itu, Andra Soni meninjau langsung kondisi DAS Cibanten guna menganalisis penyebab banjir di Kasemen, Kota Serang.
Baca juga : Pemkot Bandung Perkuat Program GPM demi Stabilitas Harga Pasar
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan, menyatakan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Balai Besar C3 Kementerian PUPR untuk melakukan pengerukan DAS Cibanten di Kelurahan Warung Jaud, Kecamatan Kasemen.
“Tindak lanjutnya segera kami lakukan dengan normalisasi sungai,” ujarnya.