JT - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, menambah unit kendaraan pengumpan Lintas Raya Terpadu (LRT) Koridor Asrama Haji - Talang Betutu untuk mendukung Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meningkatkan jumlah penumpang dan pengguna angkutan massal LRT.
"Ya benar kita bersyukur adanya penambahan koridor 'feeder' LRT Asrama Haji - Talang Betutu," kata Wali Kota Palembang Ratu Dewa.
Baca juga : Seleksi PPPK Dibuka! Pemkab Bekasi Terima 10.099 Pegawai Baru
Ia mengatakan bahwa saat ini Kota Palembang memiliki 31 titik kemacetan. Dengan adanya feeder atau pengumpan ini di harapkan mampu mengatasi kemacetan tersebut. Apalagi angkot pengumpan ini lebih aman, nyaman dan murah.
Ia berharap Palembang akan kembali menambah lima sampai 10 koridor, dan pihaknya terus mendorong pegawai honor, ASN dan masyarakat untuk naik LRT.
Kepala Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatera Selatan Rode Paulus mengatakan saat ini Kota Palembang sudah memiliki delapan koridor sejak pengoperasian kendaraan pengumpan sejak tahun 2022 .
Baca juga : Hunian Sementara Jadi Kebutuhan Mendesak Penyintas Bencana di Sukabumi
"Sejak awal dioperasikannya angkot feeder LRT sudah sebanyak 12 ribu penumpang, dan 30 persen dari penumpang LRT disuport dari penumpang feeder," ujarnya.
Ia juga meminta dukungan penuh kepada Pemkot Palembang dan Pemerintah Provinsi untuk mendukung dan mengajak masyarakat agar mau menggunakan angkot pengumpan tersebut.
Bagikan