JT - Markas Besar TNI menggelar puncak peringatan HUT Ke-79 TNI secara terpusat di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada hari Sabtu, dengan melibatkan total 100.000 prajurit dari tiga matra. Rangkaian acara dimulai dengan upacara HUT yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo sebagai inspektur upacara, sementara Mayjen TNI Djon Afriandi, yang menjabat sebagai Komandan Jenderal Kopassus, bertindak sebagai komandan upacara.
Presiden Jokowi, didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, menaiki kendaraan taktis buatan dalam negeri, Maung, untuk mengecek pasukan yang berbaris di Lapangan Silang Monas. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di mana pengecekan pasukan hanya dilakukan di satu sisi lapangan, tahun ini Presiden mengelilingi Monas untuk meninjau seluruh pasukan, mengingat jumlah peserta yang lebih banyak.
Baca juga : Indonesia dan FAO Jalin Kerja Sama Cetak Petani Muda
Selanjutnya, Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo memimpin pengucapan Sapta Marga, didampingi oleh Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksamana Muda TNI Hudiarto Krisno Utomo dan Panglima Komando Operasi Udara II Marsekal Muda TNI Budi Achmadi.
Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi juga menyematkan tanda kehormatan Bintang Yudha Dharma Pratama kepada sejumlah perwira TNI, termasuk Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi dan Panglima Komando Armada I Laksamana Muda TNI Yoos Suryono Hadi. Selain itu, sejumlah satuan TNI juga menerima penghargaan Samkayanugraha, termasuk Grup 1 Kopassus dan Batalyon Infanteri 501/Bajra Yudha Kostrad.
Selama upacara berlangsung, area Monas dipadati oleh masyarakat dari berbagai daerah Jabodetabek, meskipun akses dibatasi. Setelah upacara selesai, warga diizinkan masuk untuk menyaksikan defile pasukan dan parade alutsista.
Baca juga : PLN Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif Listrik April-Juni 2024
Acara dihadiri oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Menteri Pertahanan dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, serta Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka. * * *